بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَلِجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

“seorang wanita dinikahi karena empat pertimbangan: harta kekayaannya, kedudukannya, kecantikannya, dan agamanya. Maka, hendaknya engkau lebih memilih wanita yang beragama, niscaya engkau beruntung.” (Muttafaqun ‘alaihi)
Untuk Dindaku. yang slalu datang dan pergi berganti seiring ksetiaannya yang tlah hilang untuk ku,diriku yang slalu dalam pencarian Dinda yang belum jua ada untukku, perkenankan diriku bersyair.....
NYUKANG HARJO, SLAGAI LINGGA, LAM-TENG
Ada teduh dalam tatapan matamu ada cinta yang tulus untuk ku ada kasih yang terdalam dalam bathin mu dalam renta menahan sakit mu kau dekap aku dalam bahasa kasih yang tak pernah kumengerti kau kecup aku dengan bahasa cinta sucimu engkau melindungiku saat aku tak berdaya engkau curahkan tetesan kasih laksana embun yang mendinginkan daun dikala fajar menyengat halus lembut belaian tangan mu memberikan kekuatan untuk ku melewati jalan semu di hidup ku keluh kesah suara parau yang kudengar dalam doamu meminta dari yang khaliq sejuta kebaikan untuk diriku dalam derita yang kau tahan, dalam sakit yang kau simpan jelas tergambar duka yang mendalam kau emban dalam pundak deritamu kau simpan dari kami putra putrimu didalam tatapan syahdu dan sendu kau masih diam dan kelu kau meminta untuk beristirahat dalam kesendirianmu mencoba untuk menjauh, karena satu, kau tak mau membagikan duka mu tubuh mu semakin tak berdaya, menahan sakit yang amat menyiksa namun bening tatapan matamu masih memancarkan cinta yang terdalam yang kau punya kau bawa sejuta cinta dan kasih mu, dalam fajar pagi yang hangat melepaskan berjuta-juta beban dalam tubuh mu dalam larikan nafas akhirmu, kau hempaskan sejuta nestafa yang selama ini mengandoli tubuh mu meminta setitik cinta dari tuhan mu untuk jalan kembali

Selasa, 26 Juli 2011

WANITA SYURGA

Sesungguhnya segala kenikmatan syurga tidaklah dikhususkan
untuk laki-laki saja sehingga wanita tidak mendapatkannya akan tetapi syurga
adalah untuk orang-orang bertaqwa,

Allah Subhanallah Wa Taala. berfirman :
“(Syurga) disediakan untuk orang-0rang yang bertaqwa” (QS Ali ‘Imran : 133)

Namun Allah telah menjadikan laki-laki terpikat dan merindukan syurga
karena mengingat bidadari-bidadari dan wanita-wanita di syurga, dan yang
seperti itu tidak disebutkan untuk wanita.

Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor :

1. Umumnya wanita mempunyai rasa malu dan karena inilah Allah Subhanallah Wa Taala. tidak menjadikan mereka terpikat de-ngan apa yang mereka malu kepada-nya.

2. Kerinduan seorang wanita akan lelaki tidaklah seperti kerinduan se-orang laki-laki kepada wanita -sebagaimana sudah diketahui-, karenanya Allah Subhanallah Wa Taala. pun menjadikan lelaki me-rindukannya, sebagaimana

sabda Rasulullah Salallahu Alaihi Wasallam :

”Tidaklah ada fitnah yang aku tinggalkan sesudahku yang lebih berbahaya dari pada wanita bagi lelaki”(HSR. Bukhari dan Muslim)

Adapun wanita, mereka pun dijadikan oleh Allah Subhanallah Wa Taala. merindukan aneka perhiasan dari jenis-jenis pakaian bagus dan permata melebihi kerinduan lelaki akan hal itu.

1. Syaikh Ibnu Utsaimin Rahimullah berkata:

“Sesungguhnya Allah Subhanallah Wa Taala. menyebutkan istri untuk suami karena suamilah yang mencari mereka dan merekalah yang menginginkan wanita sehingga disebutkanlah istri-istri untuk lelaki di syurga dan tidak menyebut sebaliknya. Dan ini bukanlah berarti bahwa wanita di syurga tidak akan mempunyai suami. Akan tetapi mereka kelak akan mempunyai suami dari jenis manusia juga” (Al-Majmu’ Ats Tsamin (1/175)

Keadaan-keadaan Wanita di Dunia

1) Mereka meninggal sebelum sempat menikah atau mereka meninggal setelah diceraikan suaminya dan belum sempat menikah dengan yang lain. Maka Allah akan menikahkan mereka di syurga dengan seorang lelaki dari penduduk dunia,

berdasarkan sabda Rasulullah Salallahu Alaihi Wasallam :

”Di syurga tidak ada orang yang membujang (tidak mempunyai pasangan)” (HSR. Muslim)

Syaikh Ibnu Utsaimin Rahimullah berkata:

“Apabila seseorang belum menikah, yakni seorang wanita di dunia ini maka sesungguhnya Allah Subhanallah Wa Taala. akan menikahkannya dengan siapa yang ia tertarik dengannya di syurga”

2) Mereka sudah menikah akan tetapi suaminya tidak bersamanya di syurga –semoga Allah melindungi kita dari hal ini-Syaikh Ibnu Utsaimin Rahimullah berkata:

”Seorang wanita apabila termasuk ahli syurga..…
sedang suaminya tidak termasuk ahli syurga maka sesungguhnya bila ia masuk syurga maka disana ada lelaki ahli syurga yang akan memperisterikannya“

maksudnya akan menikah dengan salah seorang dari mereka.

3) Wanita yang meninggal setelah sempat menikah, maka saat di syurga ia untuk suaminya yang dahulu.

4) Wanita yang suaminya meninggal kemudian ia tetap tidak menikah setelah kematian suaminya hingga ia pun meninggal, maka dia tetap menjadi isterinya di syurga.

5) Wanita yang suaminya meninggal dan kemudian menikah dengan yang lainnya, maka dia untuk suami yang paling terakhir walaupun sempat menikah berkalikali, berdasarkan sabda Rasulullah Salallahu Alaihi Wasallam :

“Wanita itu adalah untuk suami terakhirnya”.

(HSR. Abu ‘Ali Al-Haraani Al-Qusyairi, Abu Syaikh dan Al-Baghawy)

Dan berdasarkan perkataan Hudzaifah ……. kepada isterinya :

“Jika engkau tetap ingin menjadi isteriku di syurga maka janganlah
menikah dengan siapapun sepeninggalanku, sesungguhnya wanita saat di syurga adalah untuk suami terakhirnya di dunia. Karena itulah Allah .Subhanallah Wa Taala. pun mengharamkan isteri-isteri nabi untuk dinikahi oleh orang lain sepaninggalannya, karena mereka itu kelak akan tetap menjadi isteri-isterinya di syurga.

Wanita Adalah Penduduk Terbanyak di Neraka atau di Syurga ?

* Disebutkan dalam hadits shahih Rasulullah Salallahu Alaihi Wasallam bersabda :“Sesungguhnya penduduk syurga yang paling sedikit jumlahnya dari golongan wanita”(HSR. Bukhari dan Muslim)

* Dan bersama itu tedapat pula hadits shahih yang lain
bahwa bagi setiap laki-laki dari ahli dunia akan mempunyai dua isteri
(di syurga)

Rasulullah Salallahu Alaihi Wasallam bersabda :
“Dan setiap laki-laki dari mereka (ahli syurga) mendapatkan dua orang istri”
(HR. Bukhari dan Muslim)

* Pada masalah diatas para ulama berbeda pendapat dalam mengga-bungkan hadits-hadits diatas yaitu apakah wanita merupakan kebanyakan penduduk syurga atau penduduk neraka?

* Berkata sebagian Ulama : Bahwasanya wanita adalah kebanyakan penduduk syurga dan juga kebanyakan penduduk neraka karena memang jumlah mereka banyak, berkata Al Qadhi ‘Iyadh Rahimullah: ”Wanita adalah anak cucu Adam yang terbanyak” (Tharh At Tatsriib (4/270))

* Berkata sebahagian yang lain bahwasanya semula wanita adalah penduduk neraka terbanyak namun kemudian mereka menjadi penduduk syurga terbanyak setelah –yang muslimatnya- keluar dari neraka.

* Al Qurthuby Rahimullah berkata dalam
penjelasannya pada hadits Nabi Salallahu Alaihi Wasallam tentang para wanita :

”Sesungguhnya aku melihat kalian sebagai penduduk neraka terbanyak”. (HSR. Bukhari dan Muslim)

* ”Bahwasanya ini mungkin saat mereka menjadi penduduk neraka terbanyak. Akan tetapi setelah mereka selanjutnya keluar (dari neraka) karena syafa’at dan rahmat Allah Subhanallah Wa Taala. sehingga tidak ada yang tersisa di neraka yang berkata “Laa Ilaha Illallahu” maka wanita pun kemudian menjadi yang terbanyak di syurga” (Haadii Al Arwah li Ibnil Qayyim (Hal. 144))

* Kesimpulannya adalah
hendaknya wanita berusaha untuk tidak menjadi penduduk neraka.

Keadaan Wanita di Syurga

1. Apabila wanita masuk ke dalam syurga, maka Allah Subhanallah Wa Taala. akan mengembalikan usia mudanya dan kegadisan-nya, ini berdasarkan sabda Rasulullah Salallahu Alaihi Wasallam : ”Sesungguhnya Syurga tidaklah dimasuki oleh nenek tua……sesungguhnya Allah jika memasukkan mereka ke dalam syurga (Dia Subhanallah Wa Taala.) mengembalikan mereka menjadi gadis-gadis” (HHR. Abu Nu’aim)

2. Disebutkan dalam beberapa atsar bahwa wanita dunia saat berada di syurga akan jauh lebih cantik melebihi kecantikan bidadari-bidadari syurga, ini karena kesungguhan mereka dalam beribadah kepada Allah Subhanallah Wa Taala.. (Tafsir Al-Qurthuby (16/154))

3. Ibnul Qayyim Rahimullah berkata: ”Sesungguhnya setiap orang dilarang untuk mendekati selain pasangannya saat berada disana (syurga).”

* Demikianlah, saat ini syurga tengah berhias untuk kalian wahai wanita !
Sebagaimana mereka juga tengah berhias untuk lelaki. Allah Subhanallah Wa Taala. berfirman :

“Di tempat yang disenangi di sisi Tuhan yang berkuasa”. (QS. Al Qamar : 55)

* Maka berhati-hatilah kalian dari menyia-nyiakan kesempatan itu. Sesungguhnya umur ini terbatas dan pasti akan berakhir dan tidak ada setelah itu kecuali kekekalan. Maka jadikanlah kekekalan kalian di dalam syurga -Insya Allah-.

* Ketahuilah! sesungguhnya mahar-nya syurga adalah iman dan amal shaleh bukan angan-angan yang bathil, yang tidak pernah terwujudkan.

Rasulullah Salallahu Alaihi Wasallam bersabda :
”Apabila seorang wanita shalat lima waktu, puasa ramadhan,
menjaga kesuciannya dan mentaatisuaminya, dikatakanlah kepadanya :
masuklah ke dalam syurga dari pintu mana saja yang anda inginkan”.
(Shahihul Jaami’ lil Al baany (660))

* Dan tinggalkanlah sejauh-jauhnya penyeru-penyeru fitnah dan penghinaan kaum wanita yang menginginkan kerusakan kalian dan ingin menanggalkan rasa malu dari kalian serta memalingkan kalian dari memperoleh kenikmatan syurga

Semoga Allah Subhanallah Wa Taala. memberikan taufik-Nya kepada
wanita-wanita kaum muslimin agar mendapatkan kenikmatan syurga dan menjadikan mereka pemberi petunjuk yang senantiasa memperoleh hidayah dan menjauhkan dari mereka syaithan-syaithan manusia dan penyeru-penyerunya yang menginginkan kerusakan mereka....Wallahu Musta'an ..

Tidak ada komentar: